Penyebab Disentri Pada Bayi

October 27, 2020 By Bambang

Ada banyak sekali sebab kenapa seseorang menderita disentri. Akan tetapi, agaknya disentri ini memang tidak hanya dialami orang dewasa saja, melainkan bayi juga. Lantas apakah penyebab disentri pada bayi?

Tertular Bakteri Disentri

Bayi adalah makhluk kecil yang belum bisa melakukan segala kegiatan secara mandiri. Oleh karena itu, tidak menutup kemungkinan jika suatu kali ia tidak bisa membedakan mana yang bersih dan kotor.

Bayi yang terkena disentri, pada mulanya bisa saja karena ia ketularan. Ketularan dari pada disentri ini bisa dibawa dari ayahnya atau bundanya yang sudah terkontaminasi bakteri disentri.

Sehingga saat mereka berdekatan, apa lagi memakan makanan yang sudah terkontaminasi bakteri disentri akan menjadikannya turut tertular juga. Bukanlah kasihan jika buah hati anda mengidap disentri?

Tidak Mencuci Tangan dengan Bersih

Bakteri disentri memang dengan mudahnya dapat menular melalui barang-barang yang sudah disentuhnya. Maksudnya adalah apabila anda mengidap disentri dan tidak mencuci tangan dengan bersih usai buang air.

Kemudian anda memegang suatu benda, lantas benda tersebut disentuh orang lain, maka bisa saja orang tersebut terkena risiko disentri. Bahaya sekali, bukan? Padahal hal tersebut hanya berjalan lewat barang saja.

Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu mencuci tangan dengan bersih pakai sabun. Baik sesudah buang air kecil maupun besar, atau mungkin saat anda hendak melakukan kegiatan makan.

Bayi Kekurangan nutrisi

Dalam mengkonsumsi makanan sehari-hari, anda harus pastikan bahwa sang buah hati tercukupi kebutuhan nutrisinya. Karena jika tidak ternyata hal ini aka berisiko pada kesehatannya. Salah satunya mudah terkena disentri.

Bayi Tidak Dehidrasi

Kondisi tubuh bayi akan sangat mudah terkena disentri apabila ia terkena dehidrasi. Dehidrasi ini adalah suatu kondisi di mana si kecil kekurangan cairan. Oleh karena itu, pastikan ia terpenuhi kebutuhan akan cairannya.

 

Lainnya, anda juga harus pastikan bahwa bayi minum ASI. Karena antara bayi yang minum asi dan tidak minum asi pastinya akan berbeda. Bayi yang minum ASI pastinya akan lebih memiliki daya tahan tubuh yang kuat